Wednesday, March 21, 2018

Hari Tanpa Bayangan 2018 di Indonesia

Pada hari ini, tepatnya Rabu 21 Maret 2018, daerah di Indonesia yang berada di bawah garis equator/khatulistiwa dan sekitarnya mengalami peristiwa hari tanpa bayangan. Bukan hilang karena diambil Gekko Moriah loh ya :)
via https://www.goodfon.com
Memasuki tengah hari, matahari akan berada tepat di atas kepala sehingga benda yang berdiri tegak akan kehilangan bayangannya. Titik puncak matahari terjadi sekitar pukul 11.50 WIB. Selain hilangnya bayangan, pada waktu tersebut matahari akan terasa lebih terik dibanding saat solsticeSolstice atau titik balik matahari adalah ketika matahari berada di titik paling utara dan paling selatan. Solstice menandai puncak musim panas atau musim dingin.

Peristiwa hari tanpa bayangan terjadi karena Bumi beredar mengitari matahari pada jarak sekitar 150 juta kilometer dengan periode sekitar 365 hari. Garis edar bumi berbentuk agak lonjong sehingga bumi kadang bergerak lebih cepat dan kadang bergerak lebih lambat. Bidang edar bumi disebut dengan bidang ekliptika. Bidang ini miring sebesar 23,4 derajat terhadap bidang equator bumi. Karenanya, matahari tampak berada di atas belahan bumi utara selama sekitar setengah tahun dan berada di atas belahan bumi selatan setengah tahun sisanya. Perubahan posisi tampak matahari menyebabkan perubahan musim di bumi, misalnya empat musim di bagian negara sub-tropis dan musim kering-basah di negara tropis.

Dampak dari peristiwa hari tanpa bayangan adalah terjadinya gangguan layanan televisi kabel dan sinyal radio. Gangguan bisa terjadi selama 2-3 hari sekitar 15-30 menit.

Saat ini sejumlah wilayah atau kota yang mengalami hari tanpa bayangan yakni Pontianak, Bonjol, Bontang, Riau, Mautong (Sulawesi Tengah), Kepulauan Kayoa (Sulawesi Tengah), Amber sampai Gebe (Halmahera Tengah). Daerah-daerah tersebut merupakan area ekuator. Dalam satu tahun peristiwa ini terjadi 2 kali, dan akan terjadi pada 23 September 2018. Peristiwa hari tanpa bayangan, sejatinya bukan hanya terjadi di area ekuator saja. Kota lain di Indonesia juga mengalami fenomena tanpa bayangan tersebut tapi waktunya berbeda. Jakarta termasuk termasuk salah satu kota yang mengalami hari tanpa bayangan. Di Jakarta, peristiwa tersebut sudah terjadi pada tanggal 5 Maret 2018 lalu dan akan terjadi lagi pada 9 Oktober 2018.
via https://inet.detik.com


Sumber:
https://inet.detik.com/science/d-3928093/ingat-hari-tanpa-bayangan-terjadi-siang-ini
http://news.liputan6.com/read/3388405/hari-tanpa-bayangan-21-maret-di-indonesia-akan-muncul-gelombang-panas
https://www.goodfon.com/download/one-piece-shichibukai-the/1440x900/
https://www.viva.co.id/digital/digilife/1018597-hari-ini-bayangan-menghilang-di-khatulistiwa-jakarta-sudah

No comments:

Post a Comment